PSD LPPM UNS – Pusat Studi Difabilitas Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Sebelas Maret (PSD LPPM UNS) telah melaksanakan kegiatan rutin rapat kerja tahunan Pusat Studi. Kegiatan bertajuk “Rapat Kerja Pusat Studi Difabilitas LPPM UNS Tahun 2023” ini berlangsung di Kinasih 1 Meeting Room, Aston Solo Hotel pada Sabtu (14/01/2023). Kegiatan rutin rapat kerja bertujuan untuk menyampaikan dan mengevaluasi hasil kinerja pusat studi selama tahun 2022, merancang program kerja pusat studi tahun 2023, dan perumusan strategi pusat studi menuju Pusat Unggulan Ilmu Pengetahuan, Teknologi, dan Sains Perguruan Tinggi (PUI-PT).
Kegiatan ini terbagi menjadi dua panel, panel 1 bertajuk “Diskusi Panel Akselerasi UNS menuju Kampus Inklusif” dengan moderator Dr. Rina Herlina Haryanti, S.Sos., M.Si dan panel 2 bertajuk “Diskusi Brainstroaming” dengan moderator Dr. Joko Yuwono, M.Pd. Narasumber panel 1 terdiri dari Dr. Putra Pamungkas (UNS Fintech Center), Prof. Dr. Sunardi, M.Sc., dan Dra. Y. Anni Aryani, M.Prof.Acc., Ph.D., Ak., CSRS., CSRA (Peer Group PSD LPPM UNS), dengan materi yang secara global membahas tentang peluang dan tantangan pusat studi menuju PUI-PT, evaluasi diri dan strategi akselerasi UNS sebagai kampus inklusi. Adapun narasumber panel 2 yaitu Prof. Dr. Ir. Bambang Suhardi, S.T., M.T.IPM., ASEAN.Eng membahas tentang pengembangan PSD LPPM UNS menuju PUI Disabilitas.
Dalam rapat kerja ini, Dr. Putra Pamungkas sebagai salah satu narasumber menyampaikan bahwa apabila PSD LPPM ingin dibawah kearah PUI-PT maka pusat studi harus memenuhi persyaratan berupa akselerasi, komersialisasi serta implementasi PUI-PT, dan pusat studi harus membuat road map untuk membuat rencana kegiatan yang terstruktur. Hal tersebut diperkuat dengan pendapat dari Prof. Dr. Ir. Bambang Suhardi, S.T., M.T.IPM., ASEAN.Eng yang menjelaskan bahwa jika pusat studi ingin menjadi PUI-PT maka harus melakukan pembahasan lebih lanjut mengenai visi, misi, tujuan, dan strategi PSD LPPM UNS menjadi PUI Disabilitas, melakukan perluasan jejaring, menentukan tema riset tahunan, dan memperbaharui roadmap, fasilitas, aksesibilitas dan lain-lain pusat studi.
