Yogyakarta, 14 November 2024 — Pusat Studi Difabilitas (PSD) Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Sebelas Maret (UNS) mengikuti kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) Program Hibah Penguatan Unit Layanan Disabilitas yang diselenggarakan pada Kamis, 14 November 2024, bertempat di Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta. Kegiatan ini menjadi ajang penting untuk mempresentasikan progres, capaian, serta inovasi program yang telah dijalankan oleh berbagai institusi penerima hibah.
Tim PSD LPPM UNS yang hadir dalam kegiatan Monev terdiri dari Dr. Joko Yuwono, M.Pd., Arsy Anggrellanggi, M.Pd., dan Berliana Dian Permatasari, S.Pd.. Dalam forum tersebut, tim memaparkan rangkaian program penguatan layanan disabilitas yang telah dilaksanakan di UNS selama periode hibah, mulai dari peningkatan sistem pendampingan, perluasan aksesibilitas layanan akademik, penyelenggaraan pelatihan bahasa isyarat, hingga pengembangan model layanan terpadu bagi mahasiswa penyandang disabilitas.
Presentasi yang disampaikan Tim PSD mendapatkan apresiasi positif dari Tim Penilai, terutama terkait ketepatan sasaran kegiatan, konsistensi implementasi, serta komitmen UNS dalam membangun ekosistem kampus yang inklusif. Tim penilai juga memberikan beberapa masukan strategis untuk penguatan program lanjutan, yang disambut baik oleh Tim PSD sebagai bahan penyempurnaan di periode selanjutnya.
Kegiatan Monev ini tidak hanya menjadi ruang evaluasi, tetapi juga forum berbagi praktik baik (best practices) antar institusi penerima hibah, sehingga mendorong kolaborasi dan pengembangan layanan disabilitas yang lebih progresif di tingkat nasional.
Dengan keikutsertaan dalam kegiatan ini, PSD LPPM UNS menegaskan kembali komitmennya untuk terus berinovasi dan memperkuat layanan pendukung bagi mahasiswa penyandang disabilitas, sejalan dengan visi UNS sebagai kampus inklusif yang memberikan akses pendidikan setara bagi semua.

